#Jakarta, Bagi para penggemar soto khususnya Soto Betawi, Warung Soto Betawi Haji Umar Idris harus kalian sambangi. Warung yang berada di daertah Slipi tak jauh dari Hotel Santika. Dari arah Tanahabang, warung ini ada di sisi kiri atau berseberangan dengan Hotel Santika (sekitar 100 m dari hotel itu).

Warung yang buka dari jam 8 pagi hingga jam 4 dini hari ini menjual soto dengan cara unik. Jika di tempat lain pelanggan tinggal pesan isi soto betawi, misalnya campur atau daging saja, dan tinggal menunggu pesanan tiba di meja. Beda dengan warung ini. Pengunjung harus langsung memilih sendiri isi soto. Misalnya soto betawi isi daging (sapi) saja, maka pilihlah potongan daging sapi yang ada. Atau jika ingin campur jeroan, daging, dan babat, ya pilih sendiri. Seberapa banyak, terserah yang akan menyantap.

Hitungan porsi di warung ini ditentukan sendiri oleh pelanggan, yaitu berapa potong daging atau jeroan yang ingin dimakan. Sepotong kecil daging, jeroan, atau babat, dipatok dengan harga satuan (2k). Dengan rata rata per mangkok antara 20k – 25k.

Setelah meletakkan daging atau jeroan terpilih pada mangkuk, pelayan akan mengiris daging atau jeroan tadi menjadi potongan kecil-kecil. Lalu taburan bumbu beterbangan ke dalam mangkuk untuk kemudian mangkuk itu diguyur kuah plus perasan jeruk limau, emping, daun seledri.

Jangan heran, memang ini sejatinya adalah soto ala Umar atau di masa lampau lebih beken dengan nama Soto Umar. Entah bagaimana, seiring perjalanan waktu soto ini menyandang nama soto betawi. Ini bukanlah soto betawi seperti yang biasa kita temui. Kuahnya encer, berwarna pucat, di dalamnya tak terdapat irisan tomat, kentang, ataupun bawang daun. Namun walaupun encer tapi soto ini gurihnya mantab!

Soto Betawi H.Umar Idris

Jl. Aipda KS. Tubun No.15B, Jakarta Pusat